Gambar Sampul IPA · BAB 4 KELANGSUNGAN HIDUP
IPA · BAB 4 KELANGSUNGAN HIDUP
ElokSudibyo, dkk

24/08/2021 14:36:10

SMP 9 KTSP

Lihat Katalog Lainnya
Halaman

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

73

KELANGSUNGAN

HIDUP MAKHLUK

HIDUP

Bab

4

(Sumber: lecose.files.wordpress.com)

Makhluk hidup mempunyai kemampuan untuk menyesuai-

kan diri dengan lingkungannya. Bunglon melindungi dirinya

dari musuh dengan mengubah warna kulitnya,

sehingga

kelangsungan hidupnya terjaga. Kamu akan belajar

tentang

kelangsungan hidup makhluk hidup melalui adaptasi, seleksi alam,

dan perkembangbiakan

pada bab ini.

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

74

Peta Konsep

Kata-Kata Kunci

z

Adaptasi

z

Morfologi

z

Fisiologi

z

Seleksi

z

Vegetatif

z

Generatif

Soal Prasyarat

Bagaimana manusia menjaga kelangsungan hidupnya?

Cara apakah yang dilakukan makhluk hidup agar tetap hidup?

melalui

Kelangsungan Hidup

Makhluk Hidup

Morfologi

Tingkah laku

Adaptasi

berdasarkan

Fisiologi

Seleksi alam

Perkembangbiakan

dibagi

Bentuk

organ

tubuh

Fungsi

organ

tubuh

berdasarkan

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

75

Kita ketahui bahwa tidak ada makhluk hidup di muka

bumi ini yang mampu bertahan hidup tanpa mengalami

kematian, karena setiap makhluk hidup memiliki waktu

kehidupan atau umur yang terbatas. Misalnya umur pohon

kelapa jauh lebih lama daripada umur pohon jagung.

Bagaimanapun sempurnanya perawatan suatu tanaman, jika

tanaman tersebut telah mencapai batas usia maksimal maka

akan mati? Coba kamu amati pohon pisang, setelah berbuah

bisa dipastikan akan segera mati. Namun, jika kamu amati

dengan seksama, sebelum berbuah dan akhirnya mati, pohon

pisang tersebut menumbuhkan tunas baru pada bagian

bonggolnya. Tumbuhnya tunas tersebut mengakibatkan

tanaman pisang tetap terjaga kelangsungan hidupnya,

meskipun induk pohon pisang telah mati. Pertumbuhan

pohon pisang silih berganti

secara alamiah. Hal tersebut

tentunya juga terjadi pada makhluk

hidup lain termasuk hewan

dan manusia.

Setiap makhluk hidup telah dibekali oleh Tuhan Yang

Maha Kuasa dengan kemampuan untuk mempertahankan

hidupnya dan menjaga keturunannya supaya tetap lestari.

Tetapi, karena keserakahan makhluk hidup yang lebih tinggi

tingkatnya dan ketidakpedulian manusia akan kelestarian

lingkungan hidup telah merusak ekosistem yang baik. Telah

menjadi hukum alam bahwa makhluk yang lemah akan

dimangsa oleh makhluk yang lebih kuat, atau yang kita kenal

dengan hukum rimba.

A. Pengertian Kelangsungan Hidup

B. Adaptasi

1. Pengertian

Pernahkah kamu mendengar adaptasi? Apa yang kamu

ketahui tentang adaptasi? Apa yang terjadi jika suatu makhluk

hidup tidak dapat beradaptasi? Salah satu penyebab kepunahan

makhluk hidup adalah ketidakmampuan makhluk hidup

untuk beradaptasi dengan lingkungan. Misalnya, ketika kamu

memindahkan seekor ikan yang diambil dari habitat aslinya

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

76

ke dalam kolam ikan buatanmu sendiri. Beberapa hari ke-

mudian ikan yang kamu pelihara mati. Kematian ikan ini

disebabkan ikan tersebut tidak mampu beradaptasi dengan

lingkungan barunya. Maka jelaslah bahwa makhluk hidup

yang tidak beradaptasi dengan lingkungannya akan

mengalami kepunahan. Jadi, apa yang dimaksud dengan

adaptasi?

Adaptasi

adalah kemampuan makhluk hidup untuk

meny

esuaikan diri dengan lingkungan hidupnya. Ada beberapa

cara penyesuaian diri yang dapat dilakukan, yaitu dengan cara

penyesuaian bentuk organ tubuh, penyesuaian kerja organ

tubuh, dan tingkah laku dalam menanggapi perubahan

lingk

ungan. Dari pengertian adaptasi tersebut, ada tiga macam

bentuk adaptasi, yaitu:

a. adaptasi fisiologi,

b . adaptasi tingkah laku, dan

c. adaptasi morfologi.

Adaptasi terlihat dari adanya perubahan bentuk luar

atau dalam suatu makhluk hidup sesuai dengan situasi dan

kondisi lingkungan tempat hidupnya. Perubahan ini bersifat

tetap dan khas untuk setiap jenis sehingga bisa diwariskan

kepada keturunannya.

2. Jenis-Jenis Adaptasi

a. Adaptasi fisiologi

Adaptasi fisiologi adalah penyesuaian diri makhluk hidup

melalui fungsi kerja organ-organ tubuh supaya bisa

bertahan hidup. Adaptasi ini berlangsung di dalam tubuh

sehingga sulit untuk diamati.

Ikan air laut menghasilkan urine yang lebih pekat

dibanding

kan dengan ikan sungai. Mengapa ikan air laut

menghasilkan

urine lebih pekat dibandingkan dengan

ikan sungai? Hal

ini dikarenakan kadar garam air laut

lebih tinggi dari pada kadar garam air tawar. Tingginya

kadar garam menyebabkan ikan kekurangan air sehingga

ikan harus banyak minum. Akibatnya, kadar garam dalam

darahnya menjadi tinggi sehingga untuk mengurangi

kepekatan cairan dalam tubuhnya, ikan mengeluarkan

urine yang pekat.

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

77

Hewan-hewan herbivor beradaptasi terhadap makanan

secara fisiologis. Sapi, kambing, kerbau, dan domba

merupakan hewan herbivor yang dapat mencerna zat

makanan di dalam lambung. Rayap dan

Teredo navalis

yang

hidup di kayu galangan kapal dapat mencerna kayu dengan

bantuan enzim selulose.

Selain hewan, manusia dan tumbuhan dapat beradaptasi

dengan lingkungannya secara fisiologi. Dapatkah kamu

menyebutkan contoh dari adaptasi fisiologi dari manusia?

Tubuh manusia mampu menambah jumlah sel darah

merah apabila berada di pegunungan yang lebih tinggi.

Hal tersebut dapat mengikat oksigen lebih banyak untuk

mencukupi kebutuhan sel-sel tubuh. Mata manusia dapat

menyesuaikan dengan intensitas cahaya yang diterimanya.

Ketika di tempat gelap, maka pupil kita akan membuka

lebar. Sebaliknya di tempat yang terang, pupil kita akan

menyempit. Melebar atau menyempitnya pupil mata

adalah upaya untuk mengatur intensitas cahaya.

Bau yang khas pada bunga dapat mengundang datangnya

serangga untuk membantu penyerbukan. Bunga jenis ini

menghasilkan madu atau nectar, dan serbuk sarinya

mudah melekat. Akar dan daun pada tumbuhan tertentu

dapat menghasilkan zat kimia yang berbau khas yang

dapat menghambat tumbuhan lain di dekatnya. Kedua

contoh di atas termasuk dalam adaptasi fisiologi.

Gambar 4.1

Bison dapat mencerna

makanan dalam

lambung.

(Sumber: Dok. Penerbit)

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

78

b. Adaptasi tingkah laku

Adaptasi tingkah laku adalah penyesuaian diri terhadap

lingkungan dengan mengubah tingkah laku supaya dapat

mempertahankan kelangsungan hidupnya. Pernahkah kamu

melihat kucing? Kucing mengincar mangsanya dengan

cara mendekam. Ketika mangsa mendekat dan lengah, maka

kucing akan meloncat dan menerkam mangsanya. Tingkah

laku demikian untuk menghemat energi. Lain halnya dengan

cicak. Cicak akan memutu

skan ekornya pada saat berada

dalam ancaman. Paus naik ke permukaan air ketika akan

mengambil oksigen untuk pernapasannya. Hewan rayap itu

buta, untuk menemukan jalan dia membuat terowongan

dari tanah yang dapat menuntunnya menuju ke tempat

makanan atau sarangannya.

Gambar 4.2

Paus naik ke

permukaan air untuk

bernapas.

(Sumber: Biology, Mader S.S)

Gambar 4.3

Kaki itik berselaput

untuk berenang.

(Sumber: Dok. Penerbit)

Kamu telah mengetahui beberapa hewan beradaptasi

tingkah laku untuk kelangsungan hidupnya. Bagaimana

dengan tumbuhan, apakah tumbuhan dapat beradaptasi

tingkah laku dengan lingkungannya?

a. Adaptasi morfologi

Apa yang dimaksud dengan adaptasi

morfologi?

Adaptasi morfologi

adalah

penyesuaian makhluk hidup melalui

perubahan bentuk organ tubuh yang

berlangsung sangat lama untuk ke-

langsungan hidupnya. Adaptasi ini sangat

mudah dikenali dan mudah diamati

karena tampak dari luar.

Coba kamu perhatikan

Gambar 4.3

. Kaki

itik memiliki selaput di antara jari-jarinya.

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

79

Selaput ini berfungsi untuk b

erenang di kolam. Ini

merupakan contoh dari adaptasi morfologi. Dapatkah

kamu menyebutkan contoh adaptasi morfologi lainnya?

Burung kolibri memiliki paruh panjang dan runcing.

Paruh ini digunakan untuk menghisap madu. Serangga

juga beradaptasi dengan lingkungan melalui bentuk organ

tubuhnya. Coba kamu perhatikan jangkrik dan belalang

yang ada di sekitar rumahmu. Apakah jangkrik dan

belalang juga beradaptasi dengan lingkungannya? Organ

tubuh jangkrik dan belalang yang digunakan untuk

beradaptasi adalah mulut. Mulut kedua hewan tersebut

mempunyai rahang bawah dan atas yang kuat.

Selain hewan, tumbuhan juga beradaptasi dengan

lingkungannya melalui bentuk tubuhnya. Pernahkah

kamu memperhatikan teratai? Tumbuhan ini memiliki

daun yang lebar dan tipis, sehingga mempercepat

penguapan. Batangnya memiliki rongga berisi udara,

sehingga dapat terapung di atas air dan akarnya relatif

panjang. Teratai beradaptasi dengan lingkungan air.

Tumbuhan yang hidup di air disebut hidrofit. Coba kamu

sebutkan tumbuhan lainnya yang hidup di air. Apakah

ciri-ciri tumbuhan tersebut hampir sama dengan teratai?

Ada hidrofit, berarti ada xerofit dan higrofit. Apa yang

kamu ketahui tentang xerofit dan higrofit? Xerofit adalah

tumbuhan yang hidup di lingkungan kering. Tumbuhan

ini memiliki batang yang tebal untuk menyimpan air,

daun tereduksi menjadi duri dan memiliki kultikula, akar

panjang dan menyebar luas sehingga dapat menyerap air

dari daerah yang luas. Contohnya kaktus dan kurma.

Sedangkan, higrofit adalah tumbuhan yang hidup di

lingkungan lembab. Contohnya lumut dan paku-pakuan.

Bagaimana cara tumbuhan tersebut beradaptasi dengan

lingkungannya? Tumbuhan ini beradaptasi melalui

bentuk daun yaitu daun lebar dan relatif tipis.

Memahami Adaptasi Mor-

fologi

Kamu telah mengetahui

bahwa hewan beradaptasi

melalui bentuk kaki dan

mulut dengan tempat hi-

dupnya.

Apakah bentuk

adaptasi setiap hewan

dengan tempat hidupnya

sama? Coba kamu cari

contoh adaptasi hewan

dengan tempat hidupnya

berdasarkan bentuk organ

tubuhnya.

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

80

C. Seleksi Alam

Apakah yang dimaksud dengan ”seleksi alam”? Dalam

kehidupan sehari-hari, seleksi berarti pemilihan, dan alam

berarti segala sesuatu yang ada di sekitar makhluk hidup.

Jadi, seleksi alam adalah pemilihan makhluk hidup yang

dapat hidup terus dan tidak dapat hidup terus yang dilakukan

oleh lingkungan sekitar dan terjadi secara alamiah. Bisa juga

diartikan sebagai musnahnya beberapa makhluk hidup

karena tidak dapat menyesuaikan diri.

1. Faktor penyeleksi alam

Seleksi alam ditentukan oleh beberapa faktor. Faktor-

faktor tersebut adalah sebagai berikut.

a. Suhu lingkungan

Di daerah dingin dijumpai hewan-hewan mamalia yang

berbulu tebal, sedangkan di daerah tropis hewan mamalia-

nya berbulu tipis. Dalam hal ini, yang menjadi faktor

penyeleksi adalah suhu lingkungan. Mengapa demikian?

Karena hewan mamalia yang berbulu tipis umumnya

tidak akan bisa menyesuaikan diri pada lingkungan yang

bersuhu sangat rendah sehingga hewan tersebut akan

tereliminasi dan punah. Pernahkah kamu mendengar

tentang beruang kutub? Apa yang kamu ketahui tentang

beruang kutub? Beruang kutub berbulu tebal untuk

membuatnya tetap hangat. Selain bulunya, beruang kutub

juga mempunyai lapisan lemak yang digunakan untuk

menghangatkan tubuhnya.

Gambar 4.4

Beruang kutub.

(Sumber: upload.wikimedia.org)

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

81

b. Makanan

Setiap makhluk hidup memerlukan makanan. Makanan

adalah kebutuhan primer makhluk hidup. Makanan akan

menjadi faktor penyeleksi jika terjadi perebutan makanan.

Makhluk hidup yang kuat dan mempertahankan makanan-

nya akan dapat berlangsung hidup, sebaliknya hewan yang

lemah dan tidak mampu bersaing dalam perebutan makanan

akan tereliminasi dan punah.

c. Cahaya matahari

Faktor matahari berhubungan dengan penyeleksian

tumbuhan tingkat tinggi yang berklorofil. Mengapa

demikian? Karena

tumbuhan

menggunakan cahaya

matahari untuk pembentukan makanan.

K

egiatan

1

Seleksi Alam

Alat dan bahan

;

nampan berukuran kira-kira 20

×

30 cm

;

tanah kebun secukupnya

;

biji kacang hijau 60 butir

Cara kerja

1. Isi nampan A dan B dengan tanah setebal 2 cm.

2. Tanam 50 butir biji kacang hijau pada nampan A, dan

10 butir pada nampan B. Kemudian letakkan kedua nampan

tersebut di dekat jendela yang terkena sinar matahari.

3. Siram benih tersebut secara rutin dan adil.

4. Setelah beberapa hari akan tumbuh kecambah. Tandai

kecambah yang pertama kali muncul.

5. Biarkan selama 20 hari, kemudian catat apa yang terjadi.

Analisis dan diskusi

1. Apakah semua biji di nampan akan tumbuh menjadi

tumbuhan yang subur? Jelaskan!

2. Apa ada tanaman yang lebih cepat tinggi dan besar

dibandingkan dengan yang lain? Jelaskan!

3 . Apakah dari kegiatan yang kamu lakukan terjadi

peristiwa

seleksi alam? Jika ya, faktor apa saja yang mempengaruhinya?

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

82

2. Kepunahan makhluk hidup

Berdasarkan temuan fosil-fosil, dapat diketahui bahwa

banyak jenis makhluk hidup yang hidup pada jaman dahulu

tidak di

temukan lagi sekarang. Tetapi ada juga yang masih hidup

sampai sekarang yaitu capung. Capung adalah hewan yang hidup

pada jaman karbon sampai sekarang. Hewan lain yang

hampir mirip dengan hewan yang telah punah adalah kadal

dan komodo. Ketiga hewan tersebut adalah hewan yang

tergolong dalam fosil hidup.

Dinosaurus merupakan contoh hewan yang telah

punah. Para ilmuan berpendapat bahwa yang menyebabkan

kepunahan hewan ini adalah perubahan iklim. Iklim yang

terganggu akan menyebabkan kematian banyak jenis tumbuhan

sehingga dinosaurus herbivor tidak bisa mendapatkan

makanan. Sedangkan Dinosaurus karnivor dapat bertahan

hidup untuk sementara. Tetapi dengan berjalannya waktu,

hewan karnivorpun mati.

Tulis jawaban pada buku kerjamu.

1. Apa yang dimaksud dengan adaptasi?

2. Berikan contoh adaptasi fisiologi yang ada di sekitarmu,

minimal 3 contoh.

3. Bunglon berubah warna ketika menghindari musuh.

apakah yang dilakukan bunglon tersebut adaptasi?

Jelaskan.

4. Bagaimana cara mengatasi supaya tidak terjadi kepunahan

makhluk hidup, khususnya hewan-hewan yang langka?

5. Jelaskan faktor-faktor yang mempengaruhi seleksi alam.

1

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

83

Setelah kamu mengetahui berbagai macam contoh dari

adaptasi morfologi, dan tingkah laku, coba kamu lengkapi

tabel berikut.

Tabel

Faktor-faktor yang mempengaruhi adaptasi

Lingkungan

darat

Contoh

Lingkungan air

Contoh

Perkembangbiakan makhluk hidup dapat dipergunakan

untuk melangsungkan kehidupan. Karena bila tanpa perkem-

bangbiakan, maka makhluk hidup akan punah. Misalkan

pada suatu perkebunan terdapat populasi belalang yang

terkena radiasi, sehingga belalang jantan menjadi mandul dan

tidak dapat melakukan perkawinan dengan belalang betina.

Ketidakmampuan belalang untuk berkembang biak akan

menyebabkan belalang di perkebunan tersebut punah. Jadi,

belalang tersebut tidak dapat menjaga kelestarian jenisnya

karena tidak mampu berkembang biak.

Makhluk hidup ada yang mempunyai daya berkembang

biak tinggi dan rendah. Makhluk hidup yang mempunyai daya

berkembang biak tinggi akan mudah menjaga kelestarian

hidupnya. Misalnya tikus, kucing, ilalang, dan enceng gondok.

Mungkin kamu menemukan contoh lain yang ada di sekit

armu,

coba sebutkan.

D. Perkembangbiakan

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

84

Makhluk hidup yang mempunyai daya berkembang

biak rendah sangat sulit menjaga kelangsungan dan kelesta

rian

jenisnya. Misalnya gajah, hanya beranak sekali dalam dua tahun

dan setiap kali beranak hanya seekor. Demikian pula badak,

komodo, kancil, burung merak, jerapah, harimau, dan ikan

paus biru yang hanya menghasilkan dua anak dalam waktu

10 tahun. Hewan yang memiliki daya berkembang biak rendah

merupakan hewan-hewan yang terancam kelestariannya.

Gambar 4.5

Jerapah mempunyai

daya berkembang biak

rendah.

(Sumber: Dok. Penerbit)

Selain hewan, tumbuhan juga dilindungi oleh negara

karena kelangkaan dan daya berkembang biaknya rendah.

Tahukah kamu tumbuhan yang dilindungi oleh negara?

Bunga bangkai (

Refflesia Arnoldi

), anggrek bulan Ambon,

kemang, kepuh, kayu ulin Kalimantan, kemenyan, dan gaharu

dilindungi oleh negara.

K

egiatan

2

Hubungan Daya Berkembang Biak Makhluk Hidup

dengan Kelestarian Hidup

Alat dan bahan

;

berbagai jenis makhluk hidup yang ada di sekitarmu

Cara kerja

1. Catat nama makhluk hidup yang kamu ketahui dan yang

bisa kamu temukan di sekitarmu.

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

85

Kamu telah tahu bahwa ada makhluk hidup yang daya

berkembang biaknya tinggi dan rendah. Ada berapa cara

makhluk hidup dapat berkembang biak? Makhluk hidup

dapat berkembang biak dengan dua cara, yaitu vegetatif dan

generatif.

1. Perkembangbiakan vegetatif

Apa yang kamu ketahui tentang perkembangbiakan

vegetatif? Perkembangbiakan secara vegetatif adalah per-

kembangbiakan yang tidak melibatkan sel kelamin atau tidak

terjadi perkawinan. Perkembangbiakan ini disebut

perkembangbiakan aseksual. Ada dua macam perkembang-

biakan vegetatif, yaitu vegetatif alami dan vegetatif buatan.

E. Cara Perkembangbiakan Makhluk Hidup

2. Diskusikan daya berkembang biak dan pengaruhnya

pada kelestarian makhluk hidup tersebut.

3. Buat kesimpulan dari data dan hasil diskusi dalam tabel

berikut.

Analisis dan diskusi

1. Adakah pengaruh daya berkembang biak dengan

kelangsungan hidup makhluk hidup? Jelaskan!

2. Adakah makhluk hidup yang tidak berkembang biak?

3. Makhluk hidup manakah menurutmu yang akan tetap

lestari? Jelaskan!

Tabel

Daya berkembang biak pada makhluk hidup

Makhluk hidup

Daya berkembang biak

Kepunahan

Cepat

Rendah

Tinggi

Rendah

Sedang

No.

1.

2.

3.

4.

5.

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

86

a. Vegetatif alami

Perkembangbiakan vegetatif alami terjadi apabila

berlangsung sewajarnya tanpa campur tangan manusia.

Alat reproduksi vegetatif alami adalah sebagai berikut.

1)

Tunas

, adalah tumbuhan muda yang baru tumbuh

di ujung batang atau ketiak daun. Ada dua macam

tunas, yaitu tunas adventif dan tunas biasa. Tunas

adventif adalah tunas yang keluar selain dari ujung

batang dan ketiak daun. Contohnya tunas pisang,

cocor bebek, dan bambu. Sedangkan tunas biasa

adalah tunas yang tumbuh pada ketiak daun dan

ujung batang.

2)

Umbi

, adalah tempat untuk menyimpan makanan.

Selain itu, umbi juga dapat digunakan sebagai alat

perkembangbiakan. Pernahkah kamu melihat kebun

ketela rambat, kentang, dan bawang? Ketela rambat,

kentang, dan bawang mempunyai umbi. Umbi pada

tumb

uhan ini digunakan untuk alat perkembangbiakan

dan tempat cadangan makanan.

3)

Rhizoma

, adalah batang yang menjalar di bawah

permukaan tanah. Cotohnya laos, kencur, dan jahe.

4)

Stolon

, adalah batang yang menjalar di atas permukaan

tanah. Contohnya pegagan, arbei, dan rumput teki.

Gambar 4.6

Bawang mempunyai

umbi untuk alat

perkembangbiakan dan

tempat cadangan

makanan.

(Sumber: Dok. Penerbit)

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

87

b. Vegetatif buatan

Perkembangbiakan dengan cara vegetatif buatan sering

dilaksanakan untuk pembudidayaan tanaman. Misalnya

mencangkok, merunduk, dan menyambung.

2. Perkembangbiakan secara generatif

Perkembangbiakan generatif disebut juga dengan

perkembangbiakan seksual, karena melibatkan sel-sel kelamin.

Perkembangbiakan tersebut dimulai dengan peleburan sel

kelamin jantan dan sel kelamin betina yang kemudian meng-

hasilkan zigot. Zigot berkembang menjadi individu baru.

Perkembangbiakan pada tumbuhan didahului dengan

peristiwa penyerbukan, kemudian diiringi peristiwa pembuahan.

Apa yang dimaksud dengan penyerbukan?

Penyerbukan

adalah peristiwa sampainya serbuk sari ke kepala

putik.

Sampainya serbuk sari ketujuannya dibantu oleh angin,

burung, serangga, kelelawar, air, dan manusia. Sedangkan

pembuahan adalah peleburan antara sel sperma dan sel telur

yang akan menghasilkan zigot dan berkembang menjadi

individu baru yang memiliki sifat bervariasi di antara kedua

induknya.

Gambar 4.7

Penyerbukan dibantu

oleh serangga.

(Sumber: rbgsyd.nsw.jov.au)

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

88

Kamu telah mengetahui apa itu perkembangbiakan

vegetatif dan generatif pada tumbuhan. Adakah perbedaan

antara perkembangbiakan vegetatif dan generatif? Coba

kamu perhatikan tabel berikut.

Perkembangbiakan vegetatif dan generatif juga terjadi

di hewan. Hewan-hewan tingkat rendah dapat berkembang biak

secara vegetatif dengan cara membelah diri, yaitu pemisahan

induk menjadi dua individu baru atau lebih yang ukurannya

hampir sama. Amoeba berkembang biak dengan cara membelah

diri. Masih ingatkah kamu bahwa amoeba termasuk invertebrata?

Pada vertebrata juga terjadi perkembangbiakan untuk

melestarikan jenisnya. Vertebrata berkembang biak secara

generatif. Perkembangbiakan generatif pada vertebrata terjadi

secara periodik dan mempunyai siklus yang jelas. Hal ini sangat

memungkinkan hewan untuk menghemat energi dan meng-

hasilkan keturunan untuk kelangsungan hidup keturunannya.

Tabel 4.2

. Perbedaan perkembangan vegetatif dan generatif pada

tumbuhan

Jenis

perkembangbiakan

Generatif

Vegetatif

Keuntungan

„

Tidak mudah tumbang

„

Tidak mudah terserang

penyakit

„

Waktu berbuah cepat

„

Sifat anak sama dengan

sifat induk

Kerugian

„

Lama waktu untuk

menghasilkan buah

„

Sifat anak belum

tentu sama dengan

induk

„

Mudah tumbang

„

Mudah diserang pe-

nyakit

(Sumber: Biology, Mader S.S)

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

89

Tulis jawaban pada buku kerjamu.

1. Apa yang dimaksud dengan perkembangbiakan vegetatif?

Berikan contohnya.

2 . Apa yang dimaksud dengan perkembangbiakan generatif?

3. Coba kamu perhatikan gambar

pohon pisang di samping. Jelaskan

alat per

kembangbiakan pada

tumbu

han tersebut.

4. Bagaimana cara kucing untuk me-

langsungkan hidup keturunan-

nya? Jelaskan.

5 . Apa keuntungan dari perkembang-

biakan secara generatif?

2

(Sumber: Dok. Penerbit)

Buat kelompok yang terdiri dari 3 orang. Kemudian

pergilah ke kebun raya yang ada di sekitar tempat tinggalmu.

Identifikasi cara berkembang biak tumbuhan yang ada di

kebun raya tersebut.

Kemudian isi tabel di bawah ini

berdasarkan pengamatanmu. Buat laporan tentang

kegiatanmu dan diskusikan di depan kelas.

Tabel

Cara berkembang biak tumbuhan

No.

Cara berkembang biak

Nama tumbuhan

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

90

1. Kelangsungan hidup makhluk hidup dipengaruhi oleh kemampuan

beradaptasi, seleksi alam, dan berkembang biak.

2. Ada tiga cara adaptasi makhluk hidup yaitu adaptasi morfologi, fisiologi, dan

tingkah laku.

3. Faktor yang mempengaruhi seleksi alam adalah makanan, suhu lingkungan,

dan cahaya matahari.

4. Kecoa, komodo, dan kadal adalah hewan yang tergolong dalam fosil hidup.

5. Penyebab kepunahan dinosaurus adalah perubahan iklim.

6. Makhluk hidup dapat berkembang biak secara vegetatif dan generatif.

7. Makhluk hidup ada yang memiliki daya berkembang biak tinggi dan rendah.

Bab 4 Kelangsungan Hidup Makhluk Hidup

91

valuasi

E

1. Berikut ini adalah upaya yang dapat

dilakukan makhluk hidup untuk me-

lestarikan jenisnya,

kecuali

....

a. penyesuaian diri

b . adaptasi

c. reproduksi

d. iritabilitas

2 . Adanya gelembung udara pada enceng

gondok adalah contoh dari adaptasi ....

a. fisiologi

b . morfologi

c. tingkah laku

d. penyesuaian dengan lingkungan

air

3. Itik memiliki paruh seperti sekop. Hal

ini merupakan adaptasi untuk ....

a. mempertahankan diri dari musuh

b . mengambil air dan menyesuaikan

dengan lingkungannya

c . mendapatkan makanan yang cocok

d. menyesuaikan mengambil makanan

dalam lumpur

4. Urutan kejadian yang benar adalah ....

a. evolusi-adaptasi-seleksi alam-

spesies baru

b . adaptasi-spesies baru-seleksi alam-

evolusi

c. seleksi alam-adaptasi-evolusi-

spesies baru

d. spesies baru-evolusi-seleksi alam-

adaptasi

A. Pengecekan Konsep

5. Salah satu pernyataan berikut yang

termasuk perkembangbiakan vegetatif

alami adalah ....

a. biji mangga tumbuh menjadi

pohon

b. biji kedelai tumbuh menjadi

kecambah

c . Nur menanam tunas bunga mawar

d. Rudi menanam kunir dengan

membenamkan rhizomanya

6. Berikut adalah penyebab punahnya

suatu makhluk hidup,

kecuali

....

a. adanya perkembangbiakan rendah

b . adanya seleksi alam

c. rebutan makanan

d. bentuk organ sesuai dengan

lingkungan

7. Hal berikut merupakan penyebab

menurunnya tingkat populasi suatu

makhluk hidup,

kecuali

....

a. perburuan oleh manusia

b . perubahan habitat

c. daya berkembang biak tinggi

d. daya berkembang biak rendah

8. Contoh tumbuhan yang hampir

punah karena daya berkembang

biaknya rendah adalah ....

a. pinus merkusi

b.

Pusa paradisiacal

c.

Ginkgo biloba

d.

Raflesia Arnoldi

Pilih salah satu jawaban yang tepat. Tulis jawaban pada buku kerjamu.

Mari Belajar IPA 3 untuk SMP/MTs Kelas IX

92



Adakah materi yang belum kamu pahami? Jika ada,

maka cari buku referensi yang membahas tentang materi

ini untuk membantumu dalam memahaminya.



Apakah pemahamanmu tentang materi bab ini sama

dengan yang kamu temukan di buku referensi?



Buat resume tentang materi ini berdasarkan pemahaman-

mu dan kumpulkan hasilnya pada gurumu.

B. Pemahaman Konsep

9. Yang merupakan contoh adaptasi

tingkah laku adalah ....

a. urine yang pekat pada ikan air laut

b. cicak memutuskan ekornya

c. rayap memerlukan enzim selulosa

d. kaktus mempunyai batang yang

tebal

10. Tujuan rayap memakan kembali

kulitnya adalah ....

a. memenuhi kebutuhan makanan

b . menjaga metabolisma tubuh

c. mendapatkan flagellata

d. adaptasi

1. Bagaimana adaptasi ikan air laut

dalam kolam air tawar agar dapat

bertahan hidup?

2. Apa bentuk adaptasi hewan-hewan

yang hidup di padang pasir agar dapat

bertahan hidup?

3. Mengapa beruang kutub dapat hidup

di tempat hidupnya?

4. Apa perbedaan dari adaptasi dan

seleksi alam yang terjadi pada

makhluk hidup? Berikan contohnya

masing-masing.

5 . Sebutkan ciri-ciri makhluk hi

dup yang

tidak dapat melestarikan jenisnya.

Tulis jawaban pertanyaan di bawah ini di buku kerjamu.